Globaltoday.id, Lumajang, 19 Agustus 2025 – Dalam rangka mendukung program pemerintah menstabilkan pasokan dan harga pangan, Koramil 0821/08 Pasirian bekerja sama dengan Perum Bulog menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM). Kegiatan ini dilaksanakan pada Selasa (19/8) mulai pukul 09.00 WIB hingga selesai, bertempat di kantor Koramil 0821/08 Pasirian.
Pada kegiatan tersebut, masyarakat dapat membeli beras SPHP kemasan 5 kilogram dengan harga khusus Rp.57.000 per sak. Untuk pemerataan, panitia membatasi pembelian maksimal 10 kilogram per orang. Selain itu, warga juga diimbau membawa uang pas guna memperlancar proses transaksi.
Danramil 0821/08 Pasirian, Kapten Inf Busron, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian TNI bersama Bulog untuk meringankan beban masyarakat, khususnya dalam memenuhi kebutuhan pangan pokok.
“Gerakan Pangan Murah ini adalah langkah nyata kami bersama Bulog untuk mendukung ketahanan pangan sekaligus membantu masyarakat memperoleh beras dengan harga terjangkau. Dengan harga Rp.57.000 per 5 kilogram, kami berharap bisa sedikit meringankan beban warga di tengah kondisi ekonomi yang fluktuatif,” ujarnya.
Busron menambahkan, selain menjaga keterjangkauan harga, kegiatan ini juga menjadi sarana mempererat hubungan antara TNI dan masyarakat.
“Kami ingin masyarakat merasakan langsung kehadiran TNI di tengah-tengah mereka, bukan hanya dalam bidang pertahanan, tetapi juga dalam hal sosial ekonomi. Inilah bentuk sinergi kami untuk bersama-sama mewujudkan swasembada pangan,” imbuhnya.
Kegiatan GPM di Pasirian disambut antusias oleh masyarakat. Sejak pagi, warga sudah berdatangan ke kantor Koramil untuk membeli beras SPHP dengan harga subsidi.
Salah satu warga, Wiwik asal Desa Condro, mengaku sangat terbantu dengan adanya program ini.
“Alhamdulillah, beras yang kami beli kualitasnya bagus dan harganya jauh lebih murah dibandingkan di pasaran. Dengan pembatasan maksimal 10 kilogram, semua warga bisa kebagian. Saya berharap kegiatan seperti ini bisa rutin dilakukan karena sangat membantu kebutuhan dapur,” ungkapnya.
Program ini diharapkan tidak hanya membantu masyarakat, tetapi juga menjaga stabilitas harga beras di pasaran. Dengan adanya kegiatan seperti ini, masyarakat Desa Pasirian dan sekitarnya dapat menikmati pangan berkualitas dengan harga terjangkau, sekaligus memperkuat semangat gotong royong dalam menjaga ketersediaan pangan daerah. (Dodik)